Single Punya Selera

Bismillah.

Di sini saya bukan mau mengaku kalau saya termasuk dari LGBT. Saya hanya bingung dengan teman-teman yang selalu melihatku kalau dosen bilang, "LGBT itu haram."

Akhir-akhir ini saya jadi sering dengar LGBT. Awalnya saya tidak tahu, LGBT itu apa, sampai suatu hari di kampus akhirnya saya sadar kalau pria yang punya selera. 

Hampir semua dosen yang masuk mengajar di kelasku mengatakan kalau LGBT itu haram, karena tidak sesuai dengan fitrahnya: laki-laki berpasangan dengan perempuan. Allah swt. menciptakan manusia dengan berpasang-pasangan, laki-laki dengan perempuan. Bukan, jeruk makan jeruk.

Di salah mata kuliah, dosen mengajarkan bagaimana magnet yang berbeda jenis akan saling tarik-menarik. 
   "Ini, liat! Magnet yang berbeda jenis akan saling tarik-menarik dan magnet yang sesama jenis akan saling tolak-menolak. Itu sudah ketetapan dari Allah swt., sunnatullah."

Dosen kimia pun bilang, "Muatan positif akan saling tarik-menarik dengan muatan negatif. Tidak pernah saya temukan, muatan positif akan saling tarik-menarik dengan muatan positif juga, begitu sebaliknya antarmuatan negatif. Ini sudah fitrahnya dan sunnatullah dari Yang Mahakuasa. Jadi, kalo ada manusia yang suka sama sejenisnya, maka jelas-jelas melenceng." tegasnya.
   "Fuaaaaad?" tanya salah satu teman.
Teman-teman lain yang tadinya memerhatikan papan lalu melihatku.
   "Em, bukan. I'm man." kataku, membela diri.
   "Jangan-jangan ada yang jeruk makan jeruk di sini?" tanya dosen.
   "Fuad, Pak!" seru salah satu teman.
   Teman-teman yang lain pun melihatku. Sambil melihat mereka, saya bilang, "Eh, saya laki-lakilah. Pria punya selera." 
   Teman-teman kelasku lalu tertawa, termasuk dosen. 
   "Jadi, Fuad, sebaiknya jangan lama-lama menjomblo ya, jangan sampai nanti..." kata Dosen yang diikuti dengan tawanya.
   Saya bingung harus bagaimana, teman-teman melihatku dan bertanya, "Are you man?" 
   "Yes, I'm man." jawabku.
   "Are you sure?" 
Saya garuk-garuk kepala, tidak tahu mau bilang apa lagi.
Sampai di kos, temanku, Suhandi, bilang, "Tadi itu bapak jujur sekali, Fuad, 'Jangan terlalu lama menjomblo,' hahahaha."
   "Eh, I'm single lah, not jomblo vroh."

Single... punya selera. Iklan lagi, hehehehe...

Comments

Popular posts from this blog

Teh Botak dan Kepindahannya

BAB di Kampus

Akhi Wa Ukhti